Selasa, 19 Desember 2006

Hutan Indonesia Terancam Degradasi Hebat

Laporan Wartawan Kompas Wisnu Aji Dewabrata

PALEMBANG, KOMPAS - Kawasan hutan Indonesia terancam degradasi lingkungan yang sangat hebat. Kemampuan pemerintah untuk merehabilitasi hutan hanya 1 juta hektar per tahun, padahal kerusakan hutan mencapai 2,8 juta hektar per tahun. Demikian dikatakan Menteri Kehutanan MS Kaban, Sabtu (16/12) di Palembang.

Kaban mengatakan, masyarakat dan perusahaan keduanya terlibat dalam degradasi lingkungan. Pola pikir masyarakat dan perusahaan dalam mengelola hutan harus diubah.
"Masyarakat terpola pada pola pikir budidaya yang sifatnya semusim. Akibatnya dataran rendah dikonversi dari hutan menjadi kawasan budidaya sehingga banjir saat musim hujan dan kebakaran saat kemarau," ujar Kaban.

Menurut Kaban, budaya membuka lahan dengan dibakar bisa diubah dengan memberikan insentif dan pengenalan teknologi pengolahan lahan secara mekanis. Oleh sebab itu pemerintah daerah harus punya anggaran untuk insentif dan pengenalan teknologi.

Kaban mengatakan, 90 persen kebakaran hutan adalah kesengajaan dan lokasinya di kawasan hutan yang diserahkan pemerintah pada perusahaan-perusahaan.

Menurut dia, untuk mengurangi degradasi lingkungan yang dilakukan oleh perusahaan harus dibuat batasan yang tegas bahwa kawasan hutan tidak boleh berubah fungsi dengan alasan apapun.

Tidak ada komentar: